Meraih Berkah di Hari Arafah

Kategori : Features, Ditulis pada : 28 Juni 2023, 08:12:57

Hari Arafah yang jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah setiap tahun merupakan salah satu hari yang paling utama. Hari yang didalamnya memiliki keutamaan yang sangat hebat jika umat muslim benar benar menjalankanya.

Di hari inilah waktu yang mustajab untuk memanjatkan doa kepada sang maha pencipta.

خَيْرُ الدُّعَاءِ دُعَاءُ يَوْمِ عَرَفَةَ
Artinya: “ Sebaik-baik doa adalah doa pada Hari Arafah”

"Tenggelam lah dalam

lautan doa-doa di hari Arafah.

Sudah begitu banyak hari-hari yang kita lalui

dengan kesedihan, menangis, terisak-isak.

Memohon ampun, meminta istiqomah, meminta harapan-harapan baik,

tenang-tenang lah duhai jiwa...."

Adapun hadist yang semakin menguatkan bahwa di hari inilah doa-doa akan sampai lebih cepat dan di ijabah oleh Allah SWT:

مَا مِنْ يَوْمٍ أَكْثَرَ مِنْ أَنْ يُعْتِقَ اللَّهُ فِيهِ عَبْدًا مِنَ النَّارِ مِنْ يَوْمِ عَرَفَةَ، وَإِنَّهُ لَيَدْنُو ثُمَّ يُبَاهِى بِهِمُ الْمَلاَئِكَةَ فَيَقُولُ: مَا أَرَادَ هَؤُلاَءِ ؟

“Tidak ada hari di mana Allâh Azza wa Jalla membebaskan hamba dari neraka lebih banyak daripada hari Arafah, dan sungguh Dia mendekat lalu membanggakan mereka di depan para malaikat dan berkata: Apa yang mereka inginkan?” [HR. Muslim no. 1348]

Tidak lupa juga, bahwa Dzulhijjah menjadi bulan haji. Tentu saja, para jamaah yang memiliki kesempatan berangkat menuju tanah suci harus menjalankan sabda Rasulullah yang menyebutkan bahwa:

الْحَجُّ عَرَفَةُ

“Haji itu adalah Arafah”

[HR. at-Tirmidzi no. 889, an-Nasâ’i no. 3016 dan Ibnu Mâjah no. 3015 , dihukumi shahih oleh al-Albâni]

Para jamaah Haji harus melakukan Wukuf di Arafah, karena ini menjadi rukun Haji yang paling pokok.

Di hari ini juga,  menjadi hari yang paling tepat untuk melaksanakan ibadah puasa. Bagi yang tidak berhaji, puasa sunnah Arafah dan Tarwiyah menjadi amalan yang utama. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits Abu Qatâdah Radhiyallahu anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

 

صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ

“Puasa hari Arafah aku harapkan dari Allâh  bisa menghapuskan dosa setahun sebelumnya dan setahun setelahnya” [HR. Muslim no. 1162]

Lalu kenapa Hari Arafah menjadi hari yang paling utama dan memiliki banyak kesempatan untuk umat Islam mendapatkan ganjaran baik atau pahala yang tinggi dari Sang Maha Pencipta?

Hari Arafah adalah hari pengorbanan Nabi Ibrahim AS. Nabi Ibrahim AS mendapatkan sebuah mimpi untuk menyembelih putranya Nabi Ismail AS. Dengan keimanan Nabi Ibrahim AS beliau berpikiran bahwa mimpi tersebut adalah wahyu.

Tidak hanya pengorbanan Nabi Ibrahim AS saja. Di hari ini juga menjadi hari terakhir dari khutbah Rasulullah SAW. Dijelaskan dalam Ar-Rahiq al-Makhtum Sirah Nabawiyah karya Syekh Shafiyurrahman Al Mubarakfuri, peristiwa khutbah terakhir Rasulullah SAW di Arafah tersebut terjadi kala beliau menunaikan ibadah haji yang terakhir yang kerap disebut haji Wada.

Khutbah ini dilakukan ketika setelah Rasulullah SAW memperlihatkan kepada mereka tata cara ibadahnya, mengajari mereka mengenai sunnah-sunnah haji, dan berpidato di depan orang banyak untuk menjelaskan segala sesuatu yang perlu dijelaskan.

PHOTO-2023-06-28-08-40-48.jpg

(Jamaah Haji Furoda Dago Wisata bersiap melaksanakan wukuf di Padang Arafah)


Hal yang sama turut dijelaskan oleh Ali Muhammad Ash-Shallabi dalam Sirah Nabawiyah Jilid 2 bahwa Haji Wada' sarat akan hukum-hukum yang disebutkan dalam khutbah Arafah. Karena itu ulama banyak yang menjadikan khutbah Rasulullah SAW di Arafah sebagai hukum-hukum dalam melaksanakan manasik haji seperti yang banyak disebutkan di dalam kitab-kitab fikih.

Terlalu banyak keistimewaan yang diberikan pada Hari Arafah ini. Akan menjadi orang yang rugi ketika jaminan-jaminan atas ganjaran tiap perintah diabaikan!

PHOTO-2023-06-28-08-40-15.jpg

(Jamaah Haji Furoda Dago Wisata melaksanakan Wukuf di Padang Arafah)

Pada hari ini juga ada jutaan jamaah Haji yang akan melakukan wukuf di padang Arafah, kita doakan semoga para jamaah yang sedang melakukan rukun islam ke 5 mendapatkan keberkahan dan menjadi jamaah haji yang mabrur, amin.

HAJI FURODA IMAGE.jpeg

(Program keberangkatan Haji Furoda Dago Wisata)

Jika anda ingin menjadi salah satu orang yang bisa menginjakan kaki di Padang Arafah pada 9 Dzulhijah tahun yang akan datang, Anda bisa mendaftarkan diri pada program Haji Khusus atau Haji Furoda (Haji tanpa antri). Dapatkan harga spesial dan berangkatlah menuju Tanah Suci, cek website Dagowisata.com atau hubungi 0811222060 (Whatsapp) untuk informasi lebih lanjut.

 

 

(Muhammad Fauzi, 2023)

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id